ஐ Ngidam?? ஐ

Dari dulu orang hamil identik dengan kata "ngidam", tapi kamus ngidam ini tidak penah saya tanggapi, menurut saya tidak ada yang namanya "ngidam" di dunia ini, itu semua hanya bisa-bisanya manusia saja (maaf kalo ada yang tidak sependpat). ^_^

Banyak yang mengatakan bumil itu minta "ini" dan "itu" adalah termasuk kategori ngidam. Bagi saya pribadi seiring yang saya alami saat ini (Alhamdulillah kandungan saya sudah berusia 7 minggu)sesungguhnya seorang bumil mencari makanan ataupun minuman yang "ini" atau yang "itu" sadalah untuk kenyamanan mulut dan perut, serta otak dimana semuanya harus singkron.

Kenapa mulut, perut dan otak harus singkron? karena bumil harus teliti memilih makanan yang akan dikonsumsi sesuai dengan keadaan mulut yang terkadang pahit seperti orang sakit, tapi harus yang sehat demi janin yang berada di dalam perut (rahim). Dan otak pun harus bermain, karena terkadang terbersit keinginan makan yang enak di mulut tapi ternyata tidak sehat untuk janin, makanya otak juga harus pintar berfikir.

Kadang saya mendoktrin diri saya "Makanlah pakai otak bukan nafsumu".

Memang terasa sulit apalagi ketika makanan yang baik saat itu untuk janin, tapi mulut kita tidak suka, yang ada pasti muntah. Saya sendiripun mengalami kondisi ini, dan terkadang saya selalu berusaha tidak memuntahkan makanan tersebut, karena goncangan ketika muntah ke lambung dan perut terkadang terasa sangat kencang, dan saya total khawatir dengan janin saya (maklum setelah 2 1/2 tahun kosong Alhamdulillah diberikan kepercayaan oleh Allah). Oleh karena itu saya tetap berusaha makan dengan mengsinkronisasikan "mulut", "perut", dan "otak".

Jadi menurut saya kamus ngidam itu tidak ada pada ibu hamil, yang ada hanya rasa kenyamanan si ibu hamil dan pola makannya agar bumil merasa nyaman, tenang, dan senang. Alhamdulillah jika ada orang yang menanyakan "kamu ngidam apa?" saya dengan pasti menjawab "saya tidak percaya ngidam" ^_^